Mphnews -Jakarta – Wihaji, yang menjabat sebagai Bupati Batang dari tahun 2017 hingga 2022, kini menjadi sorotan setelah namanya muncul sebagai calon menteri di kabinet Presiden terpilih, Prabowo dan Gibran. Dan dipanggil Prabowo di kediaman jln Kertanegara, pada hari Senin,(14/10).
Selama masa jabatannya sebagai Bupati, Wihaji dikenal dengan berbagai inovasi dan program pembangunan yang berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Batang.
Beberapa program unggulan yang dicanangkan meliputi peningkatan infrastruktur, pelayanan publik, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Dalam sebuah wawancara dengan awak media, Wihaji mengatakan di panggil Presiden terpilih Prabowo diajak diskusi terkait dengan Stunting.
” Stunting dan Ibu- ibu hamil yang harus di perhatikan sebagai tindak lanjut untuk generasi ke depan,”katanya.
“Tetapi intinya kita diajak diskusi untuk memikirkan, untuk membantu, ini penting untuk masa depan Indonesia karena jumlah penduduk yang luar biasa, harus kita ciptakan generasi – generasi emas yang di mulai dari hulu sampai hilir,” pungkasnya.
” Yang penting hari ini kita hadir karena di panggil, tentu hasilnya kita lihat besok,”pungkasnya.
Nama Wihaji sebagai calon menteri ini juga mendapat dukungan dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat Batang yang menginginkan agar suaranya tetap didengar di tingkat nasional.
Banyak yang berharap, jika terpilih, Wihaji dapat memperjuangkan program-program yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
Dengan momentum ini, Wihaji diharapkan dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan nasional dan menjembatani kebutuhan daerah dengan kebijakan pemerintah pusat.
Pengumuman resmi mengenai susunan kabinet yang akan di sampaikan oleh Presiden terpilih, dan masyarakat menantikan langkah-langkah konkret yang akan diambil oleh pemerintahan Prabowo dan Gibran.(gn29)