mphnews.id
PEMALANG-JATENG
Tim Carataker Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia ( (DPD KNPI) Kabupaten Pemalang Provinsi Jawa Tengah akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada tanggal 27 Februari 2021 dengan tema “Membentuk Karakteristik Pemuda yang Berintegritas dan Berprestasi”.
Hal ini terungkap dalam conferensi pers yang digelar oleh tim carateker DPD KNPI Kabupaten Pemalang di salah satu rumah makan di Kabupaten Pemalang, Kamis (04/02/2021)
Hadir dalam konferensi pers tersebut ketua Organizing Committee (OC) Ahmad Syifa, Sekretaris Tika Intan Sari dan Bendahara Jahroni serta juru bicara Hany Muhamad Fauzi atau dikenal dengan nama Hamufauzi.
Hamu Fauzi menerangkan DPD KNPI Kabupaten Pemalang KNPI merupakan wadah bagi pemuda dengan entitas organisasi yang terdiri dari berbagai latar belakang, keagamaan maupun sosial politik. Ditingkat Kabupaten/Kota Kepengurusan KNPI disebut Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI. Dewan Pengurus Daerah KNPI Kabupaten Pemalang mempunyai masa jabatan selama 3 (tiga) tahun. Musyawarah Kabupaten DPD KNPI Kabupaten Pemalang ke XII dilaksanakan pada 24 September 2016 dan kepengurusannya dilantik pada 22 Oktober 2016. Maka, jika dihitung dari lamanya masa jabatan, kepengurusan KNPI Kabupaten Pemalang masa jabatan 2016-2019 harusnya sudah habis masa berlakunya,
Mekanisme perpanjangan kepengurusan dilaksanakan dalam rangka untuk melaksakan Musyawarah, bukan memperpanjang masa jabatan. Lazimnya itu berlaku selama 3 (tiga) atau 6 (enam) bulan.
Hamu menjelaskan bahwa ketua carateker Abdul Hakim, S.H.I beserta timnya sedang melaksanakan Bakti Sosial,
memberikan bantuan kepada korban angin kencang di Desa Mejagong Kecamatan Randudongkal sehingga dalam conferensi pers ini diwakilkan pada juru bicara dan tim OC.
Tim Carataker melaksanakan tugas berdasar pada SK DPD KNPI Provinsi Jawa Tengah Nomor: KEP.004/DPD.KNPI/JTG/XII/2020. Yang bertugas untuk menyelenggarakan Musda DPD KNPI Kabupaten Pemalang. Dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Musda Tim Carataker juga telah membentuk kepanitiaan dengan Nomor: 001/SK/KEP/DPDKNPI/PML/I/2021.
“Untuk persiapan pelaksanaan musda sudah 60%, mulai dari hal-hal administratif maupun teknis. Panitia sedang berusaha “ngebut” untuk sesegera mungkin menyelesaikan persiapan Musda DPD KNPI Kabupaten Pemalang. Terutama yang berkaitan dengan komunikasi dengan Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada di Kabupaten Pemalang. Persiapan dan perkembangan Musda juga secara rutin kami laporkan ke Tim Carataker.
Panitia berharap acara Musda ini dapat berjalan sukses tanpa ada hambatan dari pihak manapun.”Jelas Hamu.
Menurut ketua OC Ahmad Syifa, dalam Musda ini tidak akan meminta Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dari pengurus lama, karena dengan dibentuknya tim carateker merupakan suatu bentuk hukuman bagi pengurus DPD KNPI Kabupaten Pemalang.
“Yang jelas kepengurusan yang lama tidak kita libatkan dalam Musda yang kita bicarakan ini. Soal LPJ dalam penyelenggaraan musda yang terjadi karena Carateker itu memang ada tidak ada proses pertanggungjawaban dalam kepengurusan periode lama. Karena Carateker ini dalam bentuk organisasi merupakan bentuk punishment saja karena pengurusan yang lama tidak menyelesaikan kepengurusan melalui LPJ seuai dengan periodesasi yang berlaku.” jelas Syifa, (A’IDIN, ST&TIM)