Mphnews.id
Pemalang: Kepala Desa Asemdoyong, Yusup Mujadi mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia pengangkatan perangkat desa setempat yang telah melaksanakan tugas dan kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang telah ditentukan.
“Dalam hal ini mulai dari proses penjaringan sampai dengan penyaringan serta ujian tertulis, semuanya dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab dan akuntabel,” ujar Yusup Mujadi ditemui seusai acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Kepala Dusun III (Dukuh Trinem) di Balai Desa Asemdoyong, Kecamatan Taman, Kamis (17/12).
Kades Yusup Mujadi berharap atas terpilihnya Budi Raharjo sebagai Kadus III (Dukuh Trinem) yang dilantik berdasarkan Surat Keputusan (SK) Kepala Desa Asemdoyong No.141.1/30/2020 Tanggal 14 Desember 2020 tentang pengangkatan perangkat desa, memiliki motivasi serta semangat untuk membantu dan membangun Dukuh Trinem pada khususnya dan Desa Asemdoyong pada umumnya, sekalipun yang bersangkutan bukan warga asli Asemdoyong.
Disebutkan, bahwa dalam proses penjaringan pengangkatan perangkat Desa Asemdoyong diikuti 14 peserta. Mereka mengikuti proses tahapan demi tahapan, dan pada saat tahapan terakhir yaitu pelaksanaan ujian tertulis menyisakan 12 peserta.
Adapun untuk sistem penilaiannya pada ujian tertulis yaitu dengan menggunakan tingkat kelulusan minimal 60 persen. “Sementara hasil yang memuaskan diperoleh oleh saudara Mas Budi Raharjo dengan nilai 75,” ungkap Kades Yusup Mujadi.
Sementara itu, Kepala Dusun III (Dukuh Trinem) terpilih, Budi Raharjo membenarkan bahwa dirinya bukan warga asli Asemdoyong melainkan dari Desa Pasir, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang.
Budi Raharjo menuturkan dirinya tidak memiliki keluarga atau saudara di Desa Asemdoyong. Meski bukan warga Desa Asemdoyong, namun Budi Raharjo mengaku tertarik untuk ikut mendaftar dalam pelaksanaan kegiatan penjaringan pengangkatan perangkat desa dengan formasi jabatan Kadus III (Dukuh Trinem) di Desa Asemdoyong.
“Dari kecil saya bercita – cita untuk bisa mengabdikan diri kepada masyarakat. Agar bisa melayani masyarakat secara maksimal,” beber Budi Raharjo didampingi Kepala Desa Asemdoyong, Yusup Mujadi.
“Untuk wewenang dan tanggungjawab nanti sambil berjalan ya pak. Nanti bisa berkonsultasi dengan Pak Kepala Desa Asemdoyong, tanggungjawabnya seperti apa, kemudian sistemnya seperti apa nanti bisa dijelaskan dan bisa dijalankan,” imbuhnya.
Budi Raharjo menegaskan tidak ada pungutan biaya alias gratis bagi peserta dalam mengikuti kegiatan penjaringan pengangkatan perangkat desa tersebut. “Tidak dipungut (biaya) sedikit pun,” tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Desa Asemdoyong, Yusup Mujadi melantik dan mengambil sumpah jabatan kepada Budi Raharjo untuk mengisi kekosongan formasi jabatan Kadus III (Dukuh Trinem). Acara yang berpusat di Aula Balai Desa Asemdoyong, Kamis (17/12), antara lain dihadiri Camat Taman, BPM Wibowo, Kapolsek Taman, Danramil Taman, BPD, LPMD, TP PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga masyarakat Desa Asemdoyong.
Acara berjalan tertib dan lancar dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. Ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Virus Corona. (MD.Raharjo).
