Budaya  

Peserta Naik 3 Kali Lipat Untuk Tampilkan Inovasinya

Mphnews – Batang – Upaya mendukung munculnya inovasi-inovasi berkualitas, Pemerintah Kabupaten Batang melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) menggelar melalui lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) di Ruang Ujungnegoro Bapperida Batang, Kabupaten Batang, Rabu (21/5/2025).

Lomba Krenova 2025 diikuti sebanyak 50 peserta yang mendaftar dan lolos administrasi naik 3 kali lipat. Dari pada tahun-tahun sebelumnya hanya sekitar 20 peserta.

Sekretaris Bapperida Batang Bagus Pambudi mengatakan, bahwa hadirnya Krenova mencari inovasi pemenuan yang bermanfaat dalam membantu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang berdaya saing.

“Pada Krenova 2025 ada yang berbeda, untuk tahun sebelumnya masih campur siapa saja bisa mendaftar baik pelajar atau masyarakat umum,” jelasnya.

Karena kebanyakan kategori pelajar yang ikut mereka sifatnya trial dan eror, jadi hasilnya mungkin rintisan. Sedangkan kategori umum sudah siap dipasarkan, maka jika disandingkqn tentu tidak berimbang.

“Makanya, Krenova kali ini ada dua kategori yang digelar yakni Pelajar dan Umum supaya kompetisi inovasinya akan lebih menarik dan berimbang. Perbedaan ini menjadikan total hadiah yang disediakan Pemkab Batang juga mengalami peningkatan sebesar Rp35 juta yang dari sebelumnya hanya Rp17 juta,” terangnya.

Bagus juga menyebutkan, lomba Krenova tersebut akan dinilai dari lima aspek yaitu orisinalitas, kepioniran, penerapan di masyarakat, manfaat, dan keberlangsungan.

“Oleh karena itu, produk yang dihasilkan pada Krenova nantinya akan fasilitasi untuk dipatenkan, karena ada potensi teknologi terkini dan ada juga yang akan diberikan hak cipta,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu peserta Judul Inovasi Flowshoescare Ata Alfanul Khasan menyampaikan, terima kasih atas adanya lomba Krenova ini sebagai wadah masyarakat Kabupaten Batang yang mempunyai inovasi atau penemuan dapat tersalurkan.

“Hal ini sebenarnya sudah dinantikan cukup lama, karena saya lihat tidak banyak wadah anak-anak muda untuk menujukkan hasil kreasinya,” tuturnya.
Produknya yang berjudul Flowshoescare merupakan bahan untuk mencuci sepatu tanpa cairan hanya menggunakan foam saja.

“Mudah-mudahan kegiatan ini akan terus hadir setiap tahunnya agar masyarakat yang punya kreativitas dan inovasi barang atau alat bisa bermunculan semakin banyak,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *