67 Orang Terpapar Covid -19 Di Pemalang

mphnews.com PEMALANG-JATENG
Update terkini Konferensi Pers di Posko Covid-19 Kantor Badan Penanggulangan Daerah/BPBD Kabupaten Pemalang Provinsi Jawa Tengah,

Dalam Konferensi Pers pada Hari Kamis sore 16 Juli 2020, Hadir bersama
Drs. Tetuko Raharjo, M.Si selaku Juru bicara/Jurbir Ketua Gugus tugas penanggulangan posko (Covid-19) didampingi oleh Wahadi, selaku Kepala Pelaksana BPBD dan dr.Yulies Nuraya selaku Kapala Bidang/Kabid dari Dinas Kesehatan/DKK Kabupaten Pemalang,

Sore hari ini satuan gugus tugas (Covid-19) mengumumkan bahwa,

sudah memcapai 67 orang yang dinyatakan positif terpapar Covid-19. Hal ini diketahui setelah Juru Bicara Covid-19 Tetuko Raharjo membacakan hasil uji Swab dan laboratorium yang dilakukan oleh RSUD M Ashari Kabupaten Pemalang dan Rumah Sakit Nasional Diponegoro, Semarang.

Jumlah yang fantastis harus kita informasikan adalah 8 orang dinyatakan positif terpapar Covid-19.

Meraka terbagi menjadi 4 kluster. Masing-masing yakni kluster Sokawangi, Asemdoyong, bukan kluster namun mandiri dan kluster Taman.

Mereka, adalah hasil penelusuran dan testing, tracking serta treatment. Juga diketahui dari hasil tes pencari kerja dan perjalanan.

Masing-masing 3 orang dari kluster Sokawangi Kecamatan Taman yakni P perempuan burusia 44 tahun, N perempuan 54 tahun, W laki-laki 68 tahun

Selanjutnya kluster’ Asemdoyong terdapat 1 orang berinisial K seorang perempuan berusia 50 tahun. Lalu, kluster pencari kerja ada 2 orang yakni K perempuan berusia 28 tahun dan DK perempuan 43 tahun. Selebihnya adalah kluster perjalanan yakni IH laki-laki 20 tahun Kecamatan Taman dan C laki-laki 53 tahun.

Keduanya diketahui dari perjalanan luar kota yakni daerah Jawa Barat dan Jakarta.

” Gugus tugas berpesan agar masyarakat Pemalang waspada dan berhati-hati. Apalagi yang keluar masuk daerah zona merah, ” tandas Tetuko.

Saat ini diketahui ODP 3313, sudah selesai 3100. Kedepan masih 213 orang yang akan menjalani tracking.
Suspek pengawasan 343 selesai 308, Jadi hasil update terbau yang positif 67 orang, sembuh 38 orang, dirawat 13 orang dan meninggal 3 orang.

” Kami menghimbau masyarakat untuk taat dan disiplin ketika keluar rumah dan perjalanan, ” kata Tetuko

Beberapa diisolasi mandiri dirumah ada juga yang dirawat di rumah sakit. Imbuhnya.

Rupanya, bukan hanya kabar miris yang kita dengar dikatakan Tetuko bahwa ada 3 orang yang dinyatakan sembuh. Mereka adalah SA perempuam 51 tahun, R perempuan berusia 46 tahun dan S laki-laki 49 tahun, kesemuanya dari Kecamatan Taman.

” Perlu diketahu 15 orang yang positif bukan warga Pemalang,” pungkasnya.

( A’IDIN & CHAERUN )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *