Mphnews.id-Batang-Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang melakukan penggeledahan kamar Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Kamis (23/12/2021).
Kepala Lapas Batang Rindra Wardhanamemimpin langsung penggeledahan tersebut. Sebelum dimulai, Rindra memimpin apel petugas untuk memberikan arahan dalam penggeledahan di aula serbaguna Lapas Batang. Rindra menekankan penggeledahan terhadap barang-barang terlarang seperti narkoba, HP dan senjata tajam.
Selesai apel, seluruh petugas Lapas Batang melakukan penyisiran di setiap sudut -sudut kamar. Semua WBP diperintahkan keluar dari kamar dan menghadap kedinding. Satu per satu tubuh merekapun di geledah oleh petugas untuk memastikan tidak menyimpan barang terlarang didalam pakaian mereka.
Hasilnya, ditemukan sejumlah barang milik warga binaan yang tidak diperbolehkan berada di blok hunian, seperti di antaranya korek api, gunting kuku, paku, dan beberapa benda yang berbahan dasar kaca. Sementara untuk narkoba, HP dan senjata tajam tidak ditemukan.
“Kami melakukan penggledahan di semua kamar blok hunian yang berjumlah 5 blok, tujuannya untuk mengetahui sampai sejauh mana keamanan ketertiban yang ada di Lapas,” tutur Kepala Lapas Batang, Rindra Wardhana.
Selain itu, kegiatan tersebut adalah langkah deteksi dini untuk mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan keamanan dan ketertiban, khususnya menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2022.
“Biasanya yang lebih diwaspadai pada perayaan akhir tahun adalah berupa peredaran narkoba, petasan atau sejenisnya, ” Ujarnya
Alhamdulillah tidak ditemukan narkoba atau obat obatan terlarang lainnya, memang ada beberapa barang yang disita dan langsung diamankan nantinya akan dibakar,” imbuhnya.
Rindra menambahkan selain melaksankaan razia didalam kamar, antisipasi juga dilaksanakan dari mulai pemeriksaan barang titipan yang masuk ke dalam Lapas. Dia mengatakan, pemeriksaan barang titipan akan diperketat agar barang terlarang tidak masuk lagi ke dalam. “Untuk kegiatan penggeledahan rutin kami gelar, hal itu mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan selain itu juga kami lakukan upaya prefentive dengan pemeriksaan barang titipan,” pungkasnya.
Rindrapun berharap Lapas Batang dapat melewati nataru dengan keadaan aman tanpa gangguan keamanan dan ketertiban.