Kota Pekalongan – Dalam pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2020, Polres Pekalongan Kota lebih mengutamakan sosialisasi tertib berlalu lintas dan sosialisasi disiplin protokol kesehatan kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan lantaran pelaksanaan Operasi Zebra tahun ini berbeda dengan tahun tahun kemarin, dimana operasi dilakukan disaat pandemi Covid-19.
Kapolres Pekalongan Kota AKBP Moch Irwan Susanto, melalui Kasat Lantas AKP Sutono mengungkapkan bahwa dalam Operasi Zebra tahun ini lebih mengutamakan tindakan preventif dan preemtif seperti sosialisasi maupun penyuluhan berupa kedisiplinan berkendara serta penerapan protokol kesehatan.
“Operasi Zebra Candi 2020 ini, kita utamakan tindakan preventif dan preemtif. Sehingga akan diperbanyak sosialisasi, penyuluhan dan imbauan kepada masyarakat,” ucap Kasat Lantas AKP Sutono,SH,MH, Kamis, (29/10/2020).
AKP Sutono menambahkan, Ops Zebra Candi 2020 kali ini, menggunakan skala persentase 100 ℅ Simpatik / Preemtif, Kata AKP Sutono
“Pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Sosialiasi kami berikan agar bisa lebih mengena dan lebih bisa mengedukasi masyarakat,” ujar Kasat Lantas
AKP Sutono juga memberi atensi pada masa liburan panjang seperti saat ini. Sesuai dengan instruksi Kapolres Pekalongan Kota, dirinya menginstruksikan petugas Satlantas Polres Pekalongan Kota untuk berjaga di titik-titik kerawanan. Yang disasar adalah di sekitar wilayah Exit Tol Setono juga obyek wisata serta tempat keramaian masyarakat.
“Terutama di titik rawan macet, rawan laka (kecelakaan) dan rawan pelanggaran,” ungkapnya.
Personil yang dilibatkan meliputi anggota Satlantas serta bersinergi dengan anggota Polsek dan TNI, serta Dinas Perhubungan dan Satpol PP setempat.
Terakhir, AKP Sutono, SH,MH ingin upaya preemtif dan preventif yang ia lakukan berdampak pada teredukasinya masyarakat terutama dalam tertib berlalu lintas serta tertib dalam disiplin protokol kesehatan.
