Mphnews – Jateng – Batang – Puluhan warga Batang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Batang Peduli Demokrasi, pada Selasa (22/10) siang, menggelar aksi di depan kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Batang. Dengan membawa spanduk, mereka berorasi untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan mereka kepada penyelenggara pemilu.
Aksi ini berujung pada pertemuan antara lima perwakilan massa dan sejumlah komisioner KPUD Batang. Dalam ruang pertemuan, mereka mengekspresikan keinginan untuk mendapatkan informasi mengenai kredibilitas semua calon yang sedang berlaga dalam pemilihan kepala daerah Kabupaten Batang. Selain itu, mereka juga ingin memahami sejauh mana kinerja KPU dalam memverifikasi ijazah para calon ke lembaga yang mengeluarkannya.
“Kami datang untuk audiensi dengan KPU terkait syarat-syarat pencalonan setiap pasangan calon. Kami ingin menegaskan netralitas, dan fokus kami adalah keabsahan ijazah semua calon. Apakah KPU sudah melakukan verifikasi secara faktual di lapangan?” ungkap Misbah Al Firdausi, koordinator aksi, dengan tegas di depan aula KPUD Batang.
Sebelumnya, informasi yang beredar di masyarakat menyebutkan bahwa pasangan calon nomor 1, Fauzi Fallas, merupakan lulusan SMA/sederajat yang dibuktikan dengan Ijazah Paket C. Sementara itu, calon wakil bupati Ridwan adalah lulusan perguruan tinggi, yang dibuktikan dengan ijazah dari institusi tersebut. Di sisi lain, pasangan calon nomor urut 2, Faiz Kurniawan dan Suyono, juga merupakan lulusan perguruan tinggi.
Dalam kesempatan ini, koordinator Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi menekankan beberapa poin penting yang mereka harapkan dari KPU. Pertama, standard kualitas pendidikan setiap calon harus memenuhi syarat sebagai calon. Kedua, keabsahan ijazah yang digunakan harus dipastikan. Ketiga, kredibilitas lembaga penerbit ijazah juga menjadi perhatian. Dan keempat, keabsahan proses penerbitan ijazah itu sendiri harus jelas dan transparan.
Aksi ini menunjukkan betapa pentingnya transparansi dan kejelasan dalam proses demokrasi, terutama menjelang pemilihan yang akan datang. Warga Batang menuntut kepastian agar semua calon yang bertarung memiliki kualitas dan kredibilitas yang layak.
